pamit

Hari ini adalah hari dimana aku menyadari bahwa semua sudah tidak lagi sama, untukku dan tentu saja untukmu .
Aku sudah menyadari bahwa sesuatu tentang kita memang sudah tidak mungkin terjadi sejak ratusan hari lalu, tapi aku selalu beranggapan bahwa semua hanya sementara.
Hingga akhirnya, hari ini tiba dan aku menyadari bahwa satu-satunya kemungkinan yang terjadi adalah tidak akan ada cerita lagi.
Cerita tentang kita sudah berakhir bahkan sebelum kita sempat untuk memulainya.
Tidak apa, teruslah berjalan karena aku pun tidak akan berhenti .
Anggap saja apapun yang terjadi hari ini adalah salam perpisahan; rangkulan tangan, kepala yang bersandar, keluhan tentang beratnya hidup adalah salam perpisahan untukmu.
Karena aku, tidak akan lagi melakukannya denganmu.
Jika kita masih saja bertemu, anggaplah kita hanya dua manusia yang pernah berjalan di jalan yang sama karena ketidak sengajaan yang diciptakan oleh semesta. Bukan karena takdir tapi hanya ke iseng an semesta.

Jadi, “anak kecil” mu menitipkan salam perpisahan dengan harapan kamu selalu bahagia dan jangan berteman dengan kesepian untuk ke sekian kalinya. Karena mungkin “anak kecil” mu ini tidak akan bisa menepati janji “aku tetap nemenin kamu kok kalau ngga ada yang mau nemenin kamu” yang pernah di ucapkan nya. 


source: pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS