hati-hati sama hati

Hati-hati sama hati , jangan mau main hati apalagi kalau sudah ada janji hati dengan yang di hati . hati-hati sama hati jangan salah mempermainkan hati daripada nanti sakit hati. 

Namanya perasaan terkadang emang suka nggak tau diri .
nggak bisa dikendalikan begitu saja , seperti seekor kuda liar ditengah hutan yang akan dijinakkan .susah di tebak geraknya akan seperti apa.
sama seperti hal ini , banyak orang mengatakan "hati-hati" ketika pertama kali hubungan terjadi. tapi, sebagian orang dengan angkuhnya mengatakan "tidak mungkin" dan pada akhirnya dari terbiasa berubah menjadi candu.
mereka mulai kecanduan senyum satu sama lain , mulai merasa candu dengan genggaman tangan satu sama lain , mulai merasakan candu akan tatapan teduh dan sapaan aneh yang menyebabkan atmosfir "keakrabaan" diantara orang-orang semakin jelas . semuanya terjadi secara tiba-tiba dengan mendadak , semuanya berubah menjadi tentang"nya" . begitu saja.tanpa permisi.
lalu sebagian orang mulai bertanya-tanya pada dirinya sendiri "aku bisa apa?"
mereka mulai lupa kata "sementara" di awal perjumpaan itu terjadi.
mereka merasa seperti berada di tempat antah berantah karena mereka sendiri tidak tahu apa yang sedang terjadi di antara mereka berdua . seperti berada di antara batas mimpi dan kenyataan , antara ingin kembali ke dunia nyata atau tetap berada di dalam mimpi.
antara ingin tersadar atau tetap dalam khayal yang semakin keluar dari batasannya .
beberapa orang mungkin akan meneruskan khayalan indahnya namun bagi sebagian yang lain , mereka tahu dimana mereka memulai maka disanalah mereka harus kembali .
jadi ketika pagi telah datang disitulah mimpi "mereka" akan berakhir.